Selasa, 16 Juni 2009

KEISTIMEWAAN SHALAT

KEISTIMEWAAN SHALAT

Shalat mempunyai keistimewaan yang tidak dimiliki oleh amal-amallainnya, di antaranya :

1. Allah menyebu shalat sebagai iman ( QS Al Baqarah 143 ) ;

2. Secara khusus shalat disebut untuk membedakannya dari syari’at-syari’at Islam lainnya ( QS Thaahaa 14, Al Anbiyaa’ 73 ) ;

3. Beberapa perintah dan pujian Allah Swt kepada utusan-Nya terhadap shalat ( QS Al Anbiyaa’ 69 – 73, Maryam 55, Thaahaa 9 – 14 ) ;

4. Shalat akhir wasiat Nabi Saw dan Nabi-nabi yang lain ( HR Ahmad );

5. Shalat permulaan amal yang dihisab di akhirat dan akhir ibadat yang ditinggalkan hamba di dunia ( HR Thabrany, Ahmad, hakim ) ;

6. Shalat merupakan paling utama syi’ar Islam dan sekuat-kuat tali perhubungan antara hamba dengan Allah Swt ( HR Muslim, Abu Dawud, Nasaay ) ;

7. Shalat merupakan martabat paling sempurna dalam menghambakan diri kepada Allah Swt ( QS Adz Dzaariyat 56 ) ;

8. Shalat disandingkan dengan banyak ibadah di dalam Al Qur’an ( QS Al Baqarah 43, Al Kautsar 2 Al An’aam 162 ) ;

9. Allah memerintahkan Nabi-Nya untuk selalu sabar dalam menunaikan shalat ( QS Thaahaa 132, Maryam 65 ) ;

10. Shalat telah difardlukan Allah Swt dalam segala keadaan ( QS An Nisaa’ 101 – 103, HR Bukhary ) ;

11. Dalam melaksanakan shalat Allah Swt mensyaratkan keadaan paling sempurna ( QS Al Maidah 6, Al Baqarah 222, 150, Al Muddatstsir 2 – 4, Al A’raaf 30, HR Bukhary, Muslim, Thirmizy, Abu Dawud, Thabrany, Baihaqy, Ahmad ) ;

12. Shalat dibarengkan dengan pembenaran ( QS Al Qiyaamah 32 ).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar